Senin, 20 Juni 2011

Teguran teguran

Menjadi karyawan ternyata tidak mudah. Ada aturan-aturan perusahaan yang harus ditaati. Bekerja 5-8 jam sehari. Jam kerja yang mengikat. Tidak boleh bolos/ijin seenaknya.... (Emang perusahaan loe??? ). Itu yang saya rasakan saat ini. Ada banyak alasan yang membuat saya tidak bisa disiplin. Kelelahan karena perjalanan menuju kantor yang jauh. Susah bangun pagi salah satunya, apalagi kalau sudah lembur. Pengen merem aja ni mata. Belum lagi badan pegel-pegel. Tapi susah tidur kalau malam. Dah kebalik-balik ni hidup.

Senangnya kalau sampai rumah disambut sumringah istri dan anak. Tapi kadang itu sulit saya dapatkan. Capek juga istriku dengan segala urusan RT ditambah harus menjaga warnet kami yang masih imut-imut. Belum lagi kalau mas fai putra kami sedang rewel atau si kecil andini yang rewel. Alamat deh, makan dengan menu warteg. Or kalau malas keluar harus makan dengan semangkuk mie instan.Harus irit-irit supaya gaji cukup karena pemasukan warnet baru cukup untuk operasional dan bayar cicilan bank. Semangat 2 tahun lagi selesai..... (2 tahun mah masih lama ya). "Alhamdulillah sudah beres 1 tahun gitu dong. Kata pak ustad harus bersyukur supaya nikmatnya ditambah!!!". Karena ingin meringankan pekerjaan istri, maka jadilah aku penjaga warnet jam malam setelah istri.

O....... tidak! Sudah jam 7 pagi, wah telat deh, gak sholat subuh lagi. Gini deh kalau ditinggal nginep istri dan anak tidak ada yang membangunkan. Mana badan rasanya pegel semua, mata masih ngantuk berat setelah begadang semalam. Dan mulailah setan meggoda "sudah bolos aja, bilang kalau anak sedang sakit". Tapi kemarin sudah ijin gak masuk. "Ya gak papa sekalian, lumayan bisa istirahat 4 hari. kamis jum'at, sabtu dan minggu". Masuk kerja ah, nanti anakku gak bisa minum susu. Tapi tidur 15 menit dulu kali ya......

E......... tau-tau sudah jam 11.30 WIB. Dan suara azan sholat Jum'at telah terdengar. Ow ow......... bolos lagi... (15 menit kok jadi 4 jam ya......... hehe). Alhamdulillah jam 18.00 WIB istri dan anak datang diantar mbahnya setelah mengantar berobat anak kami yang ke 2(anjani). Rupanya istriku sudah menyadari sesuatu, "Ayah gak berangkat kerja ya?" tanya istriku. Aku cuma mengangguk saja. Kan memang iya... daripada bohong pasti ketahuan. Karena sepeda motorku tidak beranjak dari peraduannya.

Jumat, 17 Juni 2011

Pembayaran Online

Game On-Line semakin banyak dan diminati, dan banyak yang harus memakai Voucher untuk dapat lebih puas memainkannya. ada yang dapat di beli di warnet2 yang menyediakan dan bisa juga di dapat dengan melakukan pembelian secara on line salah satunya adalah dengan INDOMOG.

Di indomog ini tersedia berbagai macam voucher game mungkin bisa di bilang yang terlengkap

http://www.indomog.com/indomognew/

Anjani net

Warnet Anjani (Anjaninet)
Di ambil dari nama anak kedua kami Azharia Nabil Ary Anjani

Di mulai dari sering ke rental komputer teman dan sharing dengan teman kost yang ingin membuka usaha warnet, dengan melihat kesuksesan teman yang sudah lebih dahulu memulai usaha di bidang ini. Saya memulai usaha warnet dan baru terwujud setelah saya memiliki keluarga, yang sebelumnya telah beberapakali pindah kerja. Sebelumnya pernah ingin memulai usaha ini dengan teman kost (agung prabowo) yang benar2 sangat mengenal/mengetahui ilmu di bidang komputer, mengenai jaringan dan sebagainya.Yang masing-masing dari kami sudah mengambil pinjaman dari bank, karena terlalu lamanya mencari tempat yang strategis, dan ciclan yang sudah mulai harus di bayar, akhirnya rencana itu pun gagal.
Dan setelah saya bekerja di Triputra dan mempunya waktu di internet dengan penghasilan yang saya rasa kurang untuk keluarga mulai timbul kembali untuk memulai usaha ini. Mencari ISP yang sesuai dengan modal dan perhitungan untuk 6 unit klien akhirnya saya tentukan untuk memakai Speedy.
Tidak adanya orang yang dapat menjalankan usaha ini selain saya akhirnya saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari Triputra. untuk fokus dan bisa menjalankannya, karena ilmu saya yang sedikit sekali saya banyak bertanya dengan teman (saya ucapkan terimakasih pada Mamaz=Agung Prabowo, Soelay=Arief Mulyono,Anshor=Hery Yuanda, dan Haviv). Memang ilmu itu mahal harganya, dengan keterbatasan dana yang harusnya dapat membayar orang untuk setting semua. Saya setting sendiri dan beberapa kali mendapat masalah, dari dns yang baiknya di pakai, settingan komputer dan aplikasi apa saja yang harus di install. dengan banyak browsing ke internet dan bertanya ke teman akhirnya dapat menemukan settingan yang tepat  setelah 3 bulan warnet berjalan hingga sampai saat ini belum pernah ada lagi.

awalnya DNS yang saya pakai adalah open DNS 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
saat ini yang saya pakai 202.134.0.155 ;  202.134.2.5

DNS Telkom Speedy

Bagi anda para pengguna Telkom Speedy, berikut ini info DNS yg sering kali lupa kalau settingan di PC atau di NB hilang.
  • Daerah Bekasi : 202.134.0.155 ;  202.134.2.5
  • Daerah Bekasi : 202.130.196.155 ; 203.130.208.18 ( yg ini alternatif, jika yg atas tidak bs)
  • Daerah Medan : 203.130.206.250
  • Daerah Batam : 203.130.193.74
  • Daerah  Jakarta : 203.130.196.5
  • Daerah  Bandung : 222.124.204.34
  • Daerah  Semarang : 203.130.208.18
  • Daerah  Surabaya : 202.134.1.10

Aplikasi yang di gunakan
  • Adobe Flash Player 10 ActiveX
  • Adobe Flash Player 10 Plugin
  • BillingExplorer Ver 4.43 Dekspro 6.0
  • CCleaner
  • Foxit Reader
  • K-Lite Mega Codec Pack 4.0.0
  • Mozilla Firefox
  • Yahoo Messenger
  • Microsoft Office (cukup Excel, Power point dan Word saja)
  • NOD 32 (anti nirus yang saya gunakan) http://subechan.blogspot.com/
Dengan banyaknya warnet yang ada di sekitar, untuk mendapatkan/menarik pelanggan dan masih mendapatkan keuntungan dan biaya operasional maka perjamnya ditarifkan sebesar 2500. dengan paket2 lainnya.


Alhamdulillah sekarang sudah bejalan 12 bulan. Sudah dapat tinggalkan untuk kembali bekerja (karena usaha ini tidak munkin menjadi usaha pokok bila hanya dengan modal yang terbatas, hanya dapat di jadikan usaha tambahan)